Semarak Tiga Hari Lomba Kemerdekaan RI ke-80 di Pesantren Tahfizhul Quran Al Azka: Penuh Keceriaan, Sportivitas, dan Kebersamaan

Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80, Pesantren Tahfizhul Quran Al Azka menggelar serangkaian lomba yang meriah dan penuh semangat kebersamaan. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari berturut-turut, mulai dari tanggal 14 hingga 16 Agustus 2025, dan diikuti oleh seluruh santri dari jenjang SDTQ, SMPTQ, hingga SMATQ Excellent Al Azka.

Suasana pesantren pada hari-hari tersebut dipenuhi dengan keceriaan, sorak-sorai, serta semangat sportivitas para santri yang berpartisipasi. Setiap perlombaan menghadirkan nuansa kebersamaan yang erat, sekaligus menumbuhkan rasa cinta tanah air dan jiwa nasionalisme.


Hari Pertama: 14 Agustus 2025

Rangkaian lomba dimulai pada Kamis, 14 Agustus 2025. Sejumlah lomba tradisional dan olahraga digelar, di antaranya:

  1. Estafet Orang
    Lomba ini menuntut kerja sama tim yang solid. Para santri bergantian
    berjalan di kolong kaki temannya secara bergantian menuju garis akhir dengan penuh semangat. Sorak dukungan dari teman-teman menambah keriuhan suasana.
  2. Tarik Tambang
    Perlombaan penuh tenaga ini menjadi salah satu
    lomba favorit. Dua tim berhadapan dengan kekuatan penuh, berusaha menarik tambang hingga melewati batas garis. Tidak hanya kekuatan fisik, strategi juga menjadi kunci kemenangan.
  3. Makan Kerupuk
    Suasana penuh tawa tercipta ketika para peserta berlomba menghabiskan kerupuk yang digantung tanpa bantuan tangan. Lomba sederhana ini selalu menjadi magnet dalam perayaan 17-an.
  4. Futsal
    Pertandingan futsal antar kelompok santri berlangsung seru. Para pemain menunjukkan keterampilan, kerja sama, dan sportivitas yang tinggi. Laga penyisihan ini menjadi tontonan menarik sekaligus hiburan bagi seluruh santri.

Hari pertama ditutup dengan keceriaan dan antusiasme yang tinggi. Semangat santri tetap membara untuk melanjutkan perlombaan di hari berikutnya.


 Hari Kedua: 15 Agustus 2025

Keesokan harinya, Jumat, 15 Agustus 2025, perlombaan kembali berlanjut dengan menghadirkan cabang lomba yang lebih variatif, melibatkan kemampuan fisik sekaligus keterampilan spiritual dan pengetahuan agama.

  1. Balon Sarung
    Perlombaan unik ini menguji kelincahan peserta dalam menjaga balon yang
    dilempar oleh tim lawan menggunakan sarung, yang melewati Net sebagai pembatas antar tim.Tawa riang mewarnai jalannya lomba, membuat suasana semakin meriah.
  2. Lomba Adzan
    Selain lomba fisik, aspek religius juga mendapat tempat. Dalam lomba adzan, para santri menampilkan kemampuan melantunkan adzan dengan suara merdu, lantang, dan penuh penghayatan. Lomba ini melatih kepercayaan diri sekaligus menanamkan nilai syiar Islam.
  3. Lomba Karet Tepung
    Lomba penuh hiburan ini membuat para santri harus memindahkan karet
    dengan sedotan, karet tersebut tersebar di nampan berisikan tepung terigu. Wajah para peserta yang belepotan tepung memancing gelak tawa penonton, tanpa mengurangi semangat kompetisi.
  4. Lomba Asmaul Husna & Asmaussuwar
    Lomba ini menampilkan kecintaan santri terhadap Al-Quran. Peserta berlomba melantunkan Asmaul Husna dan Asmaussuwar dengan
    hafalan yang benar dan indah. Lomba ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memperdalam spiritualitas dan kecintaan pada Al-Quran.

Hari kedua memperlihatkan keseimbangan antara hiburan, olahraga, dan penanaman nilai-nilai agama. Para santri tidak hanya diajak bergembira, tetapi juga semakin menguatkan karakter Islami mereka.


Hari Ketiga: 16 Agustus 2025

Puncak perlombaan berlangsung pada Sabtu, 16 Agustus 2025. Dua lomba terakhir menjadi penutup rangkaian acara:

  1. Balap Karung
    Lomba tradisional khas perayaan kemerdekaan ini selalu ditunggu. Para santri melompat-lompat dengan karung menuju garis akhir, menimbulkan suasana seru penuh gelak tawa. Meski sederhana, lomba ini tetap menghadirkan keseruan yang tak tergantikan.
  2. Final Futsal
    Pertandingan futsal mencapai babak final. Dua tim terbaik dari babak penyisihan bertemu dalam laga yang penuh strategi dan ketegangan. Dukungan dari para penonton semakin membakar semangat pemain. Dengan menjunjung tinggi sportivitas, final futsal menjadi penutup yang spektakuler.

Rangkaian lomba tiga hari ini bukan hanya sekadar ajang hiburan. Lebih dari itu, kegiatan ini mengajarkan banyak nilai penting kepada santri, seperti sportivitas, kerja sama, kedisiplinan, dan semangat juang.

Bagi santri, lomba juga menjadi sarana untuk melatih mental, mengasah keterampilan, sekaligus memperkuat rasa persaudaraan antar jenjang pendidikan. Suasana kebersamaan yang terjalin selama kegiatan diharapkan dapat mempererat ukhuwah Islamiyah di lingkungan Pesantren Tahfizhul Quran Al Azka.

Selain itu, momentum peringatan kemerdekaan ke-80 ini juga menjadi pengingat akan perjuangan para pahlawan bangsa. Melalui lomba yang penuh semangat dan nilai kebersamaan, diharapkan para santri dapat meneladani semangat perjuangan tersebut dalam kehidupan sehari-hari.


Dengan berakhirnya rangkaian lomba pada tanggal 16 Agustus 2025, seluruh santri meninggalkan arena perlombaan dengan hati yang gembira. Kemenangan bukanlah satu-satunya tujuan, melainkan pengalaman berharga, persahabatan, serta nilai kebersamaan yang didapatkan.

Pesantren Tahfizhul Quran Al Azka berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan yang bermanfaat, mendidik, dan menyenangkan bagi santri. Semoga semangat kemerdekaan ini menjadi bekal bagi generasi muda untuk tumbuh menjadi pribadi yang tangguh, berakhlak mulia, dan cinta tanah air.